justjlm.org

justjlm.org – Dalam rangkaian acara yang mendahului pernikahan antara Putri Isnari, yang dikenal sebagai Putri DA, dan Abdul Azis, seorang putra pengusaha batu bara, telah diadakan upacara pengajian dan siraman. Kedua acara adat ini dilangsungkan di Balikpapan, Kalimantan Timur, sebagai bagian dari pra-pernikahan yang bertujuan untuk membersihkan dan mempersiapkan calon pengantin.

Pelaksanaan Pengajian dan Siraman Sebagai Tradisi Pra-Nikah

Pada tanggal 17 April 2024, Putri Isnari mengadakan prosesi pengajian yang merupakan elemen krusial dari prosesi lamaran. Acara ini tidak hanya dihadiri oleh anggota keluarga dan kerabat dekat, tetapi juga dijangkau audiens yang lebih luas melalui siaran langsung yang tersedia di saluran YouTube pribadi Putri Isnari. Pemilihan pakaian dengan warna hijau muda oleh Putri dan saudara perempuannya mencerminkan simbolisme kesucian dan permulaan yang baru.

Emosi yang Mewarnai Prosesi Pengajian

Dalam upacara tersebut, suasana menjadi sangat emosional, terutama bagi Putri DA yang kehilangan kedua orangtuanya. Permintaan restu kepada saudara-saudaranya menjadi momen yang mengharukan, di mana ia mengekspresikan keinginannya untuk mendapat dukungan penuh sebelum memasuki babak baru dalam kehidupannya.

Permohonan Restu yang Menyentuh Hati

Dengan penuh keharuan, Putri DA menyampaikan permohonan restu dari keluarganya, memberikan penghormatan atas dukungan dan pengorbanan yang telah diberikan kepada dirinya setelah kepergian orang tua mereka. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas semua bentuk kasih sayang yang diterimanya selama ini.

Pernyataan Dukungan dan Permintaan Maaf

Dalam prosesi pengajian, Putri DA menegaskan komitmennya untuk menghargai semua dukungan yang diterima dan meminta maaf atas segala kesalahan yang mungkin telah ia lakukan. Ia berjanji untuk menjunjung tinggi nilai-nilai yang telah diajarkan oleh saudara-saudaranya.

Pengumuman Jadwal Pernikahan

Upacara pernikahan Putri DA dan Abdul Azis dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 20 April 2024, sesuai dengan informasi yang disampaikan selama acara pengajian dan siraman.

Keterangan Mengenai Mahar Pernikahan

Dalam sebuah pernyataan, Putri DA menjelaskan bahwa Abdul Azis telah memberikan mahar berupa set emas dan uang panai yang tidak biasa diberikan pada saat akad nikah, melainkan dalam sebuah acara adat yang dikenal sebagai mappenre dui.

Proses Perkenalan dan Lamaran

Awal mula hubungan Putri DA dan Abdul Azis dimulai dari perkenalan di bulan Oktober 2022 dan berlanjut hingga pertemuan langsung pertama mereka pada Januari 2023. Pada bulan Juli 2023, lamaran resmi dilakukan, di mana Putri DA memuji calon suaminya sebagai sosok yang mandiri dan tidak tergantung pada kemapanan keluarga.

Upacara pengajian dan siraman merupakan wujud nyata dari penghormatan Putri DA dan Abdul Azis terhadap tradisi, sekaligus persiapan mereka untuk memasuki babak penting dalam kehidupan berumah tangga. Keseriusan mereka dalam menjunjung tinggi nilai-nilai adat dan kesiapan mental untuk pernikahan tercermin jelas melalui upacara-upacara ini.